BANDUNG,isbiaceh.ac.id – Muhammad Naufal Fadhil, S.Ars., M.Arch., dosen dari Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, telah resmi dilantik sebagai bagian dari jajaran pengurus Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Pusat untuk periode 2024-2027. Pelantikan ini berlangsung dalam Rapat Kerja Nasional HDII yang diselenggarakan di Bandung beberapa waktu lalu.
Acara pelantikan tersebut menandai dimulainya masa jabatan baru bagi para pengurus HDII Pusat, termasuk Ketua Umum HDII Pusat, Adi Surya Triwibowo S.Sn, M.Ars. Selain Naufal, juga tergabung dalam kepengurusan tersebut Zulfikar Taqiuddin, S.Sn., M.T, yang juga berasal dari Aceh. Naufal dan Zulfikar menjadi pengurus di bidang Riset dan Pengembangan, bersama dengan Mulyadi, S.Sn, M.Ds. asal Surakarta. Kepengurusan HDII Pusat tahun ini terbilang unik karena menyatukan pengurus-pengurus dengan tempat tinggal di seluruh Indonesia dan latar belakang yang beragam.
Setelah pelantikan, pengurus baru HDII Pusat tidak membuang waktu untuk memulai tugasnya. Pada tanggal 3 Februari 2024, mereka mengadakan pertemuan perdana daring melalui zoom meeting yang bertujuan untuk membahas dan merumuskan rencana kerja ke depan. Pertemuan ini menjadi langkah awal yang penting bagi pengurus baru dalam menetapkan arah dan strategi HDII untuk periode 2024-2027.
Bergabungnya Muhammad Naufal Fadhil sebagai pengurus HDII Pusat merupakan prestasi yang membanggakan bagi ISBI Aceh. Hal ini diharapkan dapat membuka peluang kolaborasi yang lebih luas antara institusi pendidikan seni di Aceh dengan komunitas desainer interior di seluruh Indonesia.
Dengan adanya perwakilan dari Aceh dalam kepengurusan pusat, HDII diharapkan dapat semakin memperluas jangkauannya dan mengakomodasi kebutuhan serta potensi desain interior dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Aceh. Langkah ini juga dipandang sebagai upaya untuk meningkatkan standar dan kualitas desain interior di tanah air melalui sinergi antara akademisi dan praktisi.